Pages

Sabtu, 14 April 2012

my twins part 3

saat kak denny memintaku untuk menemaninya bermain musik aku sangat bingung. disatu sisi itu merupakan cara yang tepat untuk ku dekat dengannya. akan tetapi di lain sisi aku masih belum sanggup untuk bermain alat musik kembali. aku sedih jikalau aku bermain musik. aku merasa sangat kesepian jikalau aku bermain musik lagi. sepanjang perjalanan aku masih memikirkan hal ini. Shela apa yang harus aku lakukan. apakah aku harus menerima tawaran kan Denny. setelah sampai ke makan Shela aku pun kembali menceritakan kegundahan hatiku akan tawaran kan Denny itu. hari mulai sore, aku memutuskan untuk kembali pulang, saat di perjalanan yumi sahabat ku menelfon aku. aku pun menceritakan kejadian yang baru saja aku alami. yumi sangat kaget dengan ceritaku. dia menyruhku untuk menerima tawaran ka Denny untuk menjadi patner musiknya. dengan berbagai reason Yumi mengatakan agar aku menerima tawaran kak Denny.

aku pun menjadi sangat galau. saat sampai rumah aku pun langsung menuju ke tempat piano. rasanya sudah lama sekali aku tidak menyentuh piano ini. setelah lama memandang piano ini aku pun duduk di kursi piano sambil perlahan memainkan sebuah lagu dari Bruno Mars yang berjudul "Talking to the moon"  kak Taqwa yang mendengarkan aku kembali memainkan piano sangat kaget dan berlari keluar kamar dan menuju ke ruang keluarga, begitu juga dengan papa dan mama. mereka semua berdiri tepat di belakangku sambil melihat aku memainkan piano ini.

"Shila elo main piano lagi?" kata kak Taqwa terkejut.
akupun langsung menghentikan permain piano ku,"lohh ada kak Taqwa, papah sama mama. iya Shila main piano lagi, emang ada yang salah ya kalo Shila main piano lagi?"

Jumat, 06 April 2012

my twins part 2

sampai saat ini, aku masih merasa bahwa shela masih selalu bersama ku. mungkin karena didalam raga ini ada Shela yang selalu menemani ku. tapi jikalau memang boleh jujur aku sangat merindukan dia, hal yang aku lakukan jikalau aku merindukannya adalah dengan pergi ke makan Shela atau aku mendengarkan kotak musik yang tadinya akan aku berikan kepada shela, yah mungkin menurut orang hal itu bisa membuat kita tambah sedih, tapi menurutku hal ini  membuatku merasa lebih tenang.

aku juga bercerita kepada Shela tentang pria yang sedang aku suka. yah walaupun sekarang aku masih sebagai Scret Adminer dia, tapi orang yang pertama kali mengetahui bahwa aku suka dengan denny. iya Denny adalah pria yang aku suka. dia adalah senior ku di sekolah. aku bertemu dengannya sewaktu aku  mengikuti tes paduan suara di sekolah. dan dia datang terlambat dengan gitar yang selalu dibawanya. saat itu dia masih kelas 11 atau kelas 2 SMA di sekolah dan aku masih kelas 1 SMA. selain dia aktif di paduan suara dan ekstrakulikuler musik, karena keahliannya memainkan berbagai alat  musik, kak denny juga adalah seorang ketua osis di sekolahku. aku tidak berani menyatakan cinta kepadanya, karena aku tahu aku tidak pantas untuknya. banyak sekali wanita di sekolah ku yang suka dengan kak denny, dan mereka lebih cantik, lebih seksi, dan lebih pantas dengan Denny tidak seperti ku, yang tidak cantik, tidak menarik, dan yang jelas penyakitan.

aku pun menyadari banyak kekurangan ku sehingga aku memutuskan hanya untuk menjadi penggemar rahasia kak Denny. disaat dia sedang dalam kesulitan aku akan berusaha membantunya semampu aku. walaupun kami satu ekstrakulikuler (paduan suara), kami tidak pernah ngobrol, yah mungkin karena kami berbeda tempat latihan karena aku dalam paduan suara fokus dengan menyanyi, sedangkan kak Denny fokus dengan anak-anak yang berlatih alat musik.

entah kenapa hari ini tiba-tiba aku sangat merindukan Shela. aku menjadi tidak konsen dengan latian paduan suaraku hari ini. aku ingin cepat-cepat pergi untuk mengunjungi Shela. saat aku berjalan sehabis latihan aku melihat ruangan musik terbuka, mataku langsung tertuju kepada piano yang ada disana, dulu aku dan Shela sangat senang ketika disuruh latihan piano dan biola. akan tetapi setelah Shela meninggal aku sudah tidak pernah bermain piano lagi. mungkin aku akan merasa kesepian jika aku memainkan piano, karena aku selalu ditemani alunan biola dari shela ketika aku bermain piano. namun entah kenapa langkah kaki bergerak menuju piano tersebut. tanpa sadar jari-jari ku menekan tuts piano dan memainkan lagi "First Love". aku mengingat lagu ini karena lagu ini adalah lagu yang akan aku bawakan bersama Shela di lomba music setelah aku pulang dari Singapore, akan tetapi Tuhan berkehendak lain, Tuhan lebih sayang dengan Shela maka dari itu Shela dipanggil duluan. dan aku pun memutuskan tidak ikut lomba itu, dan tidak ingin main piano lagi.

ketika aku sudah selesai menyanyikan lagu First Love aku baru sadar ternyata ada kak Denny dari tadi, aku pun merasa sangat malu. aku pun meminta maaf karena telah memakai piano tanpa ijin. nanmun aku kaget dengan tanggapan kak Denny.
"kenapa kamu harus minta maaf? permainan kamu bagus, oh iya kamu anak paduan suara ya?" kata kak Denny.
"iya kak, saya anak paduan suara," jawabku dengan wajah sedikit aku tundukkan karena malu melihat muka kak Denny.
"oh iya nama kamu siapa, kenalin gue Denny?" tanya kak Denny lagi.
"iya kak nama aku Shilla, iya kak aku tau kakak kok, siapa sih anak sekolah ini yang gak tahu sama kakak "jawabku dengan muka merah.
"hahah ohh ya?? berarti gue terkenal ya hhaaa,"
"mungkin iya kak," jawabku sambil tersenyum.
"oh iya Shila, perrmainan piano kamu bagus, hmmm gini aku kan ditawarin sama anak teater untuk jadi  music produser di acara teater mereka, kamu bisa bantu aku gak, soalnya aku masih nyari pemain piano yang feelnya dapet kaya kamu tadi, gimana mau gak?"
"aduhh kak, tapi aku gak bisa, aku gak jago kak main piano nya, lagian aku udah lama gak main piano, kenama mesti aku kak kan banyak anak di sekolah ini yang lebih jago main pianonya dari pada aku. kakak kan anak seni musik masa dari sekian banyak anak seni musik itu gak ada yang bisa main piano?" tanyaku dengan penuh keheranan.
"memang banyak yang bisa main musik, tapi gak ada yang main musik menggunakan perasaan seperti kamu la, mereka hanya memainnkan musik tanpa adanya perasaan didalam setiap permainan mereka. dulu waktu aku SMP aku pernah bertemu seorang anak perempuan di toko buku, dia membawa biolanya sedang membawa banyak sekali buku dan dia ingin mengambil buku di rak yang agak tinggi, dia hampir mendapatkan buku tersebut namun biolanya tidak diletakan dibawah malah tetap saja ia pegang, dan biola tersebut hampir jatuh namun dia langsung melepaskan semua buku yang ia pegang untuk mengambil biola yang hampir jatuh namun tangan ia tidak sampai. aku yang berada di dekatnya dengan segera menangkap biola tersebut, dia sangat senang sekali karena biola kesayangnnya tidak jatuh. kemudian dia bercerita bahwa biola itu adalah benda kesayangnnya karena dia sangat senang bermain biola dan biola tersebut adalah pilihan dari adiknya, maka dari itu dia sangat mencintai biola dengan segenap jiwa raga. dan kamu tahu tidak yang aku kagum dari anak perempuan itu adalah dia pemain biola tapi membeli buku piano sangat banyak. aku pun merasa heran namun jawaban dia adalah karena saat ini adiknya sedang belajar bermain piano dan sangat suka bermain piano maka dari itu dia membelikan banyak buku piano agar adiknya bisa mencintai musik seperti mencintai dirinya dan menghargai musik seperti menghargai pemberian dari dia. kamu tahu gak maksud Denny," tanya kak Denny setelah lama dia bercerita dan aku mendengarkan dengan sangat seriu.
"hmmm.. iya.. jadi kak Denyy suka dengan gadis yang ketemu di toko buku itu?" jawabku dengan polos.
"ya Alloh.. bukan maksud aku gini, anak yang di toko buku itu mengajarkan aku bagaimana kita harus mencintai dengan sepenuh perasaan dan menghargai musik. dan hal itu aku liat ada di dalam diri kamu Shilla, jadi aku harap kamu mau jadi patner aku dalam teater itu,"
"aduh gimana ya kak,, nanti deh Shilla kasih kabar lagi, jadi biar Shilla pikirin dulu gimana, boleh gak kalo Shila pikirin dulu,"
"ohh.. sure.. you must thingking first, if you got an answer you must called me, "
"ohh .. of course, hmm i must to go kak, see you kak Denny,"
"see you too Shilla, take care yah.."
"iya kak,"

Selasa, 03 April 2012

Grayson Chance

oke hari ini kita akan membahas tentang greyson Chance, menurut majalah gadis edisi tanggal 27 Maret-5April 2012, kabarnya greyson bakal buat konser di Indonesia tanggal April 20th 2012 at JITEC Kemayoran, may be any person who invite me to saw him :3
oke ini sekilas tentang greyson check this out :D


Greyson Michael Chance (lahir di Wichita Falls, TexasAmerika Serikat16 Agustus 1997; umur 14 tahun) adalah penyanyi pop rock dan pianis Amerika yang pada April 2010 menunjukkan performanya menyanyikan lagu Paparazzi milik Lady Gaga pada festival musik kelas enam dan menjadi hits di YouTube, mendapatkan lebih dari 44,5 juta penonton. Dua dari musik ciptaannya, "Stars" dan "Broken Hearts", mencapai lebih dari 5 dan 7 juta penonton secara terpisah pada saluran YouTubenya. Single pertamanya, "Waiting Outside the Lines", diluncurkan pada Oktober 2010. Album pertama Chance, Hold on 'till the Night, diluncurkan pada 2 Agustus 2011.








Greyson Michael Chance lahir pada 16 Agustus 1997 di Wichita Falls, Texas, dan sekarang tinggal di Edmond, Oklahoma. Dia merupakan anak termuda dari Scott dan Lisa Chance; dia memiliki kakak berumur tujuh-belas tahun, Alexa, dan abang berumur Dua-puluh tahun, Tanner, mereka berdua juga dapat bermain musik. Chance mulai bermain piano saat berumur 8 tahun dan telah tiga tahun les piano; bagaimanapun, dia tidak memiliki latihan vokal yang khusus.
Dari inspirasinya, Chance mengatakan, "Saya suka artis yang dapat mengkomunikasikan emosi mereka melalui musik dan bernyanyi dari hari. Itulah yang saya harapkan dengan musik saya." Chance mendapatkan inspirasi dari Lady Gaga; setelah melihatnya bernyanyi "Paparazzi pada MTV Video Music Award 2009, dia mengatakan,"Saya sangat kagum dengan performanya. Saya suka jiwa drama dan treatikalnya, ditambah dia merupakan penyanyi dan pemain piano yang hebat." Chance juga terinspirasi dari Christina Aguilera, band rock Augustana, penyanyi R&B John Legend, penulis lagu-penyanyi Elton John, dan John Lennon, dari The Beatles.

Sampul video Chance "Paparazzi" diperlihatkan di Youtube, pada 26 April, 2010, dan hampir dua minggu video itu masih rendah penonton. Paling tidak dua situs sosial, GossipBoy.ca dan reddit.com, menerbitkan videonya pada 10 May 2010. Ellen DeGeneres yang melihat itu pertama kali setelah kakaknya, Tanner Chance, menulis pada pemirsanya menyarankan agar menonton video tersebut. Video itu kemudian mendapatkan kira-kira 10,000 penonton ketika DeGeneres melihat itu pertama kali.] ketika menjelaskan alasannya untuk menamakan label record terbarunya "eleveneleven", dia terdaftar sebagai salah satu fakta yang dia pertama sekali melihat Paparazzinya Chance pada 11 May,Yahoo! Music melaporkan: "Semenjak tulisan ini diluncurkan, video telah melebihi 36,000 penonton sejauh ini, dan dia telah di undang untuk tampil pada The Ellen DeGeneres Show.[3]
Pada 12 May, 2010 Greyson Chance tampil dan berwawancara serta menampilkan "Paparazzi" untuk Ellen di Los Angeles. Ini disiarkan pada 15 May 2010. Selama wawancara, Chance mendapatkan panggilan telepon dari Lady Gaga, yang anak lelaki itu mengatakan bahwa dia merupakan "inspirasi terbesarnya". Penampilan pertamanya pada Ellen diikuti dengan penampilan keduanya, pada 26 May 2010, yang dimana Chance menampilkan lagu orisinalnya "Broken Hearts", dan menerima hadiah $10,000 (Rp 88,000,000) serta Piano baru Yamaha karena berhasil memenangkan kontes Ellen's Wonderful Web of Wonderment dan diumumkan sebagai artist pertama yang akan masuk label rekord terbarunya eleveneleven. Chance sekarang telah memiliki banyak fans baik di Facebook maupun di Twitter. Dia merupakan musisi ke-28 yang memiliki pelanggan terbanyak di YouTube, dengan 286.000 pelanggan dasar, pada 3 Januari 2010. Greyson Chance juga tampil di "We Day" (yang juga dikenal sebagai "Me to We Day 2010") di pusat kota Toronto pada Pusat Penerbangan Kanada, dimana dia menampilkan "Can't Love, Can't Hurt" oleh Band Augustana.







Pada pagi tanggal 11 May 2010, Video Cover milik Chance "Paparazzi" ditampilkan pada RyanSeacrest.com, yang kemudian dikatakan bahwa dia mendapatkan video itu viaBuzzFeed, sebuah situs yang mencoba untuk mencari dan memprediksikan kepopuleritas seseorang melalui internet. Kemudian, TVGuideThe Huffington Post, dan Yahoo! Music's video blog, Video Ga Ga, juga menerbitkan artikel mengenai video itu; TVGuidemengatakan pada artikel itu bahwa halaman fans Facebook telah dibuat untuk Chance. Sore itu, Ryan Seacrest dan DeGeneres mentautkan sebuah video pada akun twitter mereka, demikian juga Ashton Kutcher.
Pada 12 May 2010, pengumuman DeGeneres tentang pemesanan Chance pada The Ellen DeGeneres Show, diberitakan pada waktu yang berbeda pada seluruh tempat di Amerika dan menerbitkannya pada situs resminya. Jurnal Wall Street dan Los Angeles Times,diantara media tendensi yang lain, yang juga memposting artikel mentautkan video dan mengumumkan penampilan itu kedepan. Malam itu, ABC World News menyiarkan laporan mengenai Chance yang diwawancarai oleh Diane Sawyer, yang dikatakan oleh ABC News sebagai Billi Elliot dan bagian dari Glee TV. Malam itu, Guy Oseary, seorang manajer entertaimen L.A. yang kliennya termasuk MadonnaDemi Moore, dan Ashton Kutcher, merekomendasikan video "Paparazzi" milik Chance di Twitter..
Pada 13 May 2010, Pertunjukan Chance pada The Ellen DeGeneres Show disiarkan, dan juga pada media tendensi, termasuk CBS dan People dilaporkan pada pertunjukan tersebut. Pagi itu, Ryan Seacrest menerbitkan tautan yang lain di Twitter, kali ini video Chance tentang pertunjukannya di The Ellen DeGeneres Show. Tidak hanya menerima perhatian dari DeGeneres dan Seacrest tetapi juga, pada 14 May, penyanyi, penulis lagu, dan penulis buku David Archuleta mentautkan video di Twitter yang mengklaim bahwa Greyson itu "berbakat".
Pada 15 May 2010, Greyson Chance menciptakan halaman akun MySpace resmi dan halaman Twitter resmi. Pada hari yang sama pula, Crazed Hits, sebuah industri musik "tip-sheet" dijalankan oleh Alex Wilhem, dengan tanpa sumber, menyebutkan bahwa "Interscope Records" telah membuat persetujuan kontrak dengan anak berumur 12 tahun, Greyson Chance. hari itu pula, NewsOK menerbitkan video, "Tiga Hal yang kamu ketahui tentang Greyson Chance", dan sebuat artikel yang mana Ayah Chance, mengatakan bahwa keluarga mereka akan menghabiskan akhir pekan dengan memutuskan bagaimana Greyson Chance kedepannya sebelum menandatangani kontrak apapun.
Pada tanggal 18 May 2010, The New York Post melaporkan perjanjian dengan Interscope Records, mengutip Ayah dan kakanya Chance sebagai konfirmasi perjanjian; The Post juga melaporkan bahwa panggilan yang dibuat untuk sekolahnya Chance dialihkan kepada Guy Oseary. Pada 15 May, Ellen DeGeneres mengumumkan bahwa dia telah membentuk label rekaman yang dinamai eleveneleven dan Chance merupakan artis pertamanya. Guy Oseary yang menangani karir Madonna dan Troy Carter, yang menangani karir Lady Gaga, akan menjadi wakil manajer dari karir Greyson Chance, tetapi tidak ada hubungan dengan label rekaman besar yang telah ditandatangani..
Kronologi dari kejadian itu telah menghasilkan analisis media dari fenomena marketing yang terpisah dari elemen musikal dan biografikal. Pada 15 May 2010, "The Christian Science Monitor" menerbitkan sebuah artikel yang ditulis oleh Gloria Goodale, staf penulis dari biro publikasi; mengungkapkan bahwa pertumbuhan cepat Chance di media memberikan perhatian dan memunculkan variasi dari situs resmi dari Chance, sebagaimana perhatian yang meningkat dari analisis indrustri musik Jeff Snyder tentang kualitas dari video itu sendiri, Goodale menanyakan "Apakah terdapat tangan media yang besar dibelakang pertumbuhan musik Christian Greyson Chance." Pada 18 May 2010, Goodle menulis kembali pada artikelnya dengan membuat artikel kedua untuk Christian Science Monito fokus kepada "zaman modern dari manipulasi media", yang diperkenalkan dengan mengatakan,"Laporan sejauh ini menyarankan bahwa manipulasi media/video YouTube Greyson Chance merupakan legit. Pada 18 May 2010, Saluran berita ITN menerbitkan sebuah laporan video pada saluran YouTube-nya, dimana banyak dari pertanyaan yang sama diangakat; aspek yang diangkat dari video Chance "Paparazzi", analisis indutri media Alan Stevens menunjukkan ketidakmampuan budaya media modern untuk membedakan mana video yang dihasilkan oleh amatiran dan mana video yang benar-benar dihasilkan oleh seorang profesionalis tetapi menampakkan bahwa video yang dihasilkan oleh amatir tampak asli.
Single pertamanya yang berjusul "Waiting Outside The Lines" telah dirilis di iTunes pada 26 Oktober 2010. Lagu ini dirilis secara digital di Inggris pada 9 Desember. Sigle ini juga berisi versi studionya dari video pertamanya "Paparazzi" milik Lady Gaga. Pada awal Desember 2010, dia mengunjungi baik Paris maupun London, mengunjungi stasiun radio lokal dan memberikan konser tertutup pada kedua kota tersebut.
Pada 5 Februari, Greyson Chance kembali masuk pada kancah Nasional dengan menampilkan "Waiting Outside The Lines" pada CBS Early Show, saat singgah di New York, tour bersama Miranda Cosgrove
Pada 17 May, 2011, single terbarunya "Unfriend You" dirilis di iTunes.
Pada 9 April, dia memulai tour "Waiting 4U" dengan penyanyi pop/R&B Australia Cody Simpson di Ivins, Utah. Tour tersebut berakhir pada 18 May, 2011 di Portland, Oregon.
Pada 23 May, Greyson kembali tampil pada The Ellen DeGeneres Show untuk menunjukkan single terbarunya, "Unfriend You". Setelah penampilan itu, Greyson mengungkapkan tanggal rilis resmi dari album terbarunya, Hold On 'Til the Night, yang dirilis pada 2 Agustus 2011. Video musik yang dihasilkan oleh bintang ternama VictoriusAriana Grande.
Pada 15 September, dia kembali tampil pada The Ellen DeGeneres Show untuk berbicara mengenai albumnya, dan juga mengungkapkan bahwa dia telah mengambil langkah pertamanya di dunia akting, menggambarkan versi mudanya dari Jimmy Chance, menjadi seorang protagonis pada Raising Hope, pada premiere musim kedua dari seri tersebut.